Kabupaten Tangerang, ICN – Akibat curah hujan yang tinggi menyebabkan beberapa wilayah terendam banjir, tak terkecuali areal sekolah yang berlokasi di Kabupaten Tangerang, sebut saja SDN Blimbing III Jalan Pipa Kp.Gelam Desa Belimbing, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang.
Berdasarkan pantauan awak media yang langsung melakukan konfirmasi kepada pihak sekolah pada Selasa, 18 Oktober 2022 membenarkan bahwa SDN Blimbing III sudah menjadi langganan banjir terlebih letak sekolah pada posisi rendah dan akibatnya kegiatan belajar mengajar terganggu.
Hal itu dibenarkan Kepala Sekolah SDN Blimbing III Akhmad Romli,S.Pd yang mengungkapkan bahwa letak sekolah ini berada di dataran rendah sehingga ketika hujan turun cukup lama menyebabkan banjir yang pada intinya mengganggu KBM di sekolah kami.
” Masih ada bekasnya tuh di tembok, air merendam ke seluruh ruangan hingga 30 an centimeter,” ujar Akhmad Romli sambil menunjukkan bekas batas air yang baru mengering.
Dalam pada itu, Deden Fitratman Hidayat selaku Guru Kelas merangkap Operator Data di SDN Blimbing III membeberkan apa yang menjadi kendala KBM ketika sekolah terendam banjir.
” Memang sekolahan ini kurang layak karena lokasinya kurang, dan sekitar sini lokasinya lebih tinggi dari sekolah, kita juga sudah lapor ke dinas, dan dinas juga sudah berkunjung serta merespons keluhan kami, jadi tinggal tunggu saja pelaksanaannya yang rencananya direalisasikan di tahun 2023. Juga dari pihak Desa sudah ada bantuan berupa material dan dibuatkan teras dengan posisi lebih tinggi,” urai Deden.
” Dari luar air sudah tidak masuk cuman keluar dari nat-nat lantai yang mungkin kondisi resapan tanah udah gk bagus, jadi dari dalam tanah keluar airnya, mah,” imbuhnya.
Diketahui, pihak pengembang di wilayah tersebut sudah melakukan koordinasi dengan pihak sekolah terkait penyediaan saluran air.
” Pihak pengembang dan pihak sekolah sudah melakukan koordinasi dalam hal penyediaan saluran air, saat ini masih proses,ya kami masih menunggu kabar baik dari pihak pengembang sebagai langkah konkretnya,” tukas Deden.
Disinggung tentang relokasi sekolah yang akan direalisasikan di tahun 2023, pihaknya sangat setuju dan mendukung agar KBM berjalan lancar dan nyaman serta bisa memaksimalkan proses belajar mengajar demi meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia. [ Red ]