Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1444 H di SMPN 257 Jakarta

IMG_20221027_134509

CIRACAS | ICN, Kamis (27/10/2022) – Sebagai langkah pembentukan karakter sekaligus pendidikan akhlak mulia, ribuan murid SMPN 257 Jakarta mengikuti kegiatan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1444 H, mengusung tema “Menumbuhkan Rasa Cinta Kepada Nabi Muhammad Shalallahu’alaihi Wa Salam”.

Acara dimulai dengan pembacaan Kalam Ilahi oleh ananda Mohamad Ajib,dan saritilawah oleh ananda Hanifatu Syarifa.

Selanjutnya, penyampaian laporan dari Ketua Panitia dan diteruskan dengan
sambutan Kepala Sekolah SMPN 257 Jakarta dan kemudian
pembacaan maulidan oleh anak Rohis Putra 257 Jakarta.

Dalam pada itu, Penyerahan buku ‘Tujuh Langkah Mengatasi Masalah Dengan Sedekah’ , kemudian
penyerahan kacamata untuk siswa yang diwakilkan oleh ananda Muhammad Alif
serta ditutup dengan doa oleh ustadz Ari Zolla.

Fitriani Dwi jayanti S.Pd.i selaku Ketua Panitia acara
menjelaskan, kegiatan ini merupakan agenda rutin tahunan yang dilaksanakan sekolah, di samping agenda harian sekolah seperti sholat berjamaah, mengadakan pengajian serta berlatih Hadroh dan Marawis.

Acara Maulid Nabi ini diikuti seluruh murid kelas Vll – lX para Guru , Korlas serta Kepala Sekolah, jelasnya.

Untuk menambah wawasan para murid perihal keagamaan, pihak sekolah mendatangkan pemuka agama sebagai pengisi ceramah.

Ustad Ari zolla menyampaikan dalam isi ceramahnya, “Menumbuhkan Rasa Cinta Kepada Nabi Muhammad Shalallahu Alaihi Wa Salam “cara kita mencintai Rosulullah dengan bersholawat.
Dalam isi ceramahnya antara lain disampaikan, ada tiga golongan manusia yang tidak ditemui Rosulullah di hari kiamat, yakni
Durhaka kepada orang tua /Guru,
Tidak mau mengamalkan Sunnah-sunnah Rosulullah SAW.
Dan tidak mau mengisi majelis-majelis pengajian.”

“Di samping bersholawat, amalan Rasulullah dengan bersedekah,
karena sedekah banyak cara,bukan hanya dengan materi saja dengan senyuman pun termasuk sedekah,
senyuman amalan paling mudah tapi banyak yang sulit melakukannya.”

Kepala SMPN 257 C Riyanti M.M.Pd
mengatakan, pihaknya sangat mendukung dan berharap para murid mampu menyerap dan mengaplikasikan berbagai paparan materi keagamaan.

” Melalui pelajaran keagamaan yang dilakukan secara berkesinambungan bagi murid
akan membentuk karakter dan perilaku anak lebih baik,” ungkapnya.

“Agama merupakan pilar dasar pembentukan sifat seseorang terutama bagi para pelajar.
Dengan adanya pola pendidikan karakter ini,niscaya ke depannya mereka akan tumbuh sebagai insan generasi muda berkualitas,”pungkas Riyanti.

(MURDAY)

Berita Terkait

18 April 2024

Kantongi Identitas, Polisi Buru Pelaku Pembacokan di Lokalisasi Tulang Bawang Barat

WWW.INDONESIACERDASNEWS.COM | Tulang Bawang Barat, - Polisi masih menyelidiki kasus pembacokan yang terjadi di tempat lokalisasi Tiyuh Candra Mukti, Kecamatan Tulang Bawang Tengah yang menyebabkan warga tiyuh gunung katun tanjungan kecamatan Tulang...