Pengurus Yayasan Jantung Indonesia Cabang Kabupaten Magelang Resmi Dilantik

IMG-20250524-WA0265

WWW.INDONESIACERDASNEWS.COM ||Magelang — Bertempat di Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Kabupaten Magelang, pengurus Yayasan Jantung Indonesia Cabang Kabupaten Magelang periode 2025 – 2030 secara resmi dilantik oleh Hj. Sri Lestari Soediro, SE, SH, MH, Ketua Yayasan Jantung Indonesia (YJI) Cabang Provinsi Jawa Tengah.

Hadir dalam acara Pelantikan Pengurus Yayasan Jantung Indonesia Cabang Kabupaten Magelang yang bertajuk “Memassalkan Olahraga Menuju Indonesia Bugar” selain beberapa Pengurus Yayasan Jantung Indonesia Cabang Provinsi Jawa Tengah, dihadiri juga oleh perwakilan dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Magelang, Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Magelang, Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI) Kabupaten Magelang dan beberapa pimpinan Klub Jantung Sehat yang berada di wilayah Kabupaten Magelang, Sabtu (24/5/25).

Dalam sambutannya, Ketua terpilih YJI cabang Kabupaten Magelang periode 2025 – 2030, Sujiman, SH antara lain mengatakan bahwa kualitas sumber daya manusia itu dapat dilihat juga dari derajat kesehatannya. Adanya kondisi kualitas kesehatan kita yang kurang menguntungkan maka Klub Jantung Sehat diharapkan mampu memberikan kontribusi untuk peningkatan derajat kesehatan dengan ikut memassalkan olahraga menuju Indonesia bugar.

“Selaku warga masyarakat Kabupaten Magelang , Kita mempunyai kewajiban untuk menyukseskan visi misi Magelang “Anyar Gres”, yaitu Aman, Nyaman, Religius, Unggul, dan Sejahtera. Bicara masalah Unggul adalah bicara tentang sumber daya manusia. Ketika bicara tentang sumber daya manusia tidak bisa lepas dari kualitas derajat kesehatan. Keinginan untuk meningkatkan derajat kesehatan tersebut ternyata seiring sejalan dengan visi dan misi Yayasan Jantung Indonesia yakni menjadi pelopor gaya hidup sehat dan meningkatkan pengetahuan masyarakat khususnya tentang kesehatan jantung.” Kata Sujima.

“Mengambil hasil penelitian dari Stanford University yang menunjukkan bahwa Indonesia merupakan negara dengan penduduk yang paling malas bergerak (mager) di dunia, dengan rata-rata hanya 3.513 langkah per hari dan salah satu penyakit pembunuh nomor satu manusia adalah penyakit jantung dan pembuluh darah, jantung coroner dan dengan tag line Memassalkan Olahraga Menuju Indonesia Bugar menjadi pekerjaan rumah bagi pengurus yang baru dilantik. Malas gerak atau Generasi Rebahan menjadi musuh bersama Kita. Indonesia pada tahun 2024 – 2035 akan mendapatkan bonus demografi, Bonus demografi adalah fenomena ketika sebuah negara memiliki jumlah penduduk usia produktif (15-64 tahun) yang jauh lebih besar dibandingkan dengan penduduk usia non-produktif (di bawah 15 tahun dan di atas 64 tahun). Kondisi ini memberikan peluang besar bagi pertumbuhan ekonomi dan pembangunan suatu negara karena adanya potensi tenaga kerja yang besar. Namun apabila bonus demografi kalau tidak dikelola dengan baik, maka Indonesia tahun 2045 yang diharapkan menjadi Indonesia Emas dapat menjadi Indonesia Cemas “ kata Gunawan Andi Prihananta S.Sos., MM mewakili ketua KORMI (Komite Olahraga Masyarakat Indonesia) Kabupaten Magelang.

Hj. Sri Lestari Soediro, SE, SH, MH, selaku Ketua Yayasan Jantung Indonesia Cabang Provinsi Jawa Tengah mengharapkan agar para pengurus YJI Cabang Kabupaten Magelang yang baru dilantik mampu menunjukkan dan membawa nama baik Yayasan Jantung Indonesia serta mengembangkan olahraga jantung sehat di lingkungan Kabupaten Magelang untuk mewujudkan masyarakat Kabupaten Magelang berpola hidup sehat melalui Panca Usaha Jantung Sehat menuju Indonesia Bugar tahun 2045.

“Kita perlu mengajak masyarakat gemar berolahraga agar terwujud masyarakat yang sehat. Namun perlu diperhatikan juga apakah peserta senam benar – benar dalam keadaan fit atau ada masalah kesehatannya. Untuk itu para pengelola senam jantung sehat perlu memiliki ketegasan apabila terdapat peserta yang tidak memenuhi syarat sehat untuk melakukan senam, misalnya dengan pemeriksaan tekanan darah atau menghitung denyut nadi, “ kata Sri Lestari Soediro.

Ketua YJI Cabang Provinsi Jawa Tengah dalam sambutannya mengingatkan tentang perlunya gaya hidup sehat yang di kalangan YJI dikenal dengan Panca Usaha Hidup sehat yakni Seimbangkan Gizi, Enyahkan Rokok, Hadapi dan atasi Stress. Awasi Tekanan Darah dan Teratur berolahraga.

Ketika ditemui awak media Hj. Sri Lestari Soediro, SE, SH, MH mengatakan bahwa dalam waktu dekat YJI Provinsi Jawa Tengah akan mengadakan pelatihan “Kiat – kiat menjadi narasumber” yang terselenggara tanggal 31 Mei 2025 di Hotel Siliwangi Semarang dengan tujuan menambah kualitas pelatih Klub Jantung Sehat untuk menjadi narasumber Klub Jantung Sehat dan Rapat Kerja Daerah pada tanggal 15 Juni 2025 di Wisma Perdamaian Semarang.

[Agung.S]