Semarang | ICN, – Perwatusi ( Perkumpulan Warga Tulang Sehat Indonesia ) pada 1 Agustus 2022 telah mengadakan audiensi dengan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah Dr.Yunita Dyah Suminar, S.K.M.,M.Sc.,M.Si. Delegasi Perwatusi Jawa Tengah diketuai Drg.Bambang Priyanto,SpBM yang juga sebagai ketua Perwatusi Jawa Tengah didampingi Otto Nasri dari Perwatusi Pusat.
Agenda utamanya adalah membahas rencana detail Pencanangan Gerakan Jawa Tengah Melawan Osteoporosis. Pencanangan tersebut dijadwalkan akan dilaksanakan pada September 2022 di pelataran gedung Gradhika Bhakti Praja Jawa Tengah dan dihadiri sekitar 1500 orang baik secara offline maupun virtual.
Untuk menyukseskan Gerakan Jawa Tengah Melawan Osteoporosis itu, Perwatusi pada 7 Agustus 2022 di Perumahan Rumpun Diponegoro Tembalang, Perwatusi Jawa Tengah mulai mengadakan sosialisasi perihal visi misi strategi Perwatusi,senam Pencegahan Osteoporosis dan Penyuluhan Kesehatan yang berhubungan dengan Osteoporosis,dan sekaligus memberitahukan akan adanya Gerakan Jawa Tengah Melawan Osteoporosis. Dalam acara tersebut diisi sambutan dari Ketua KJS Jaya Sakti Siti Masrochah,S.Si.,M.Kes. sebagai tuan rumah dan sambutan Ketua Perwatusi Jateng Drg. Bambang Priyanto,SpBM.
Acara tersebut juga diisi juga ceramah tanya jawab kesehatan dengan narasumber Drg.Bambang Priyanto,SpBM.
Dalam sambutannya,Drg.Bambang Priyanto,SpBM selaku Ketua Perwatusi Jawa Tengah menjelaskan tentang visi misi dan tujuan Perwatusi.
Pak Bambang, demikian nama akrab Drg. Bambang Priyanto,SpBM antara lain mengatakan, ” visi Perwatusi adalah Masyarakat Indonesia bertulang sehat dan kuat,sedangkan misinya adalah memasyarakatkan upaya cegah dini Osteoporosis dan membantu mengatasi masalah Osteoporosis.”
Lebih lanjut,Pak Bambang menuturkan tentang sasaran dan tujuan Perwatusi antara lain, membangun kepedulian seluruh lapisan masyarakat Jawa Tengah akan pentingnya mencegah Osteoporosis, mengedukasi masyarakat untuk peduli dan memiliki tulang kuat dan sehat serta pengetahuan Osteoporosis, membentuk komunitas dan masyarakat supaya memiliki kualitas kesehatan tulang sebagai pondasi produktivitas jangka panjang dan lain – lain.
Di akhir ceramahnya, Pak Bambang mengajak warga untuk bergaya hidup sehat dan juga memedulikan kesehatan tulang dan jantung,” Mencegah lebih baik daripada mengobati,” pungkas Pak Bambang.
Ketika ditemui awak media,Pak Bambang menjelaskan bahwa Gerakan Jawa Tengah Melawan Osteoporosis yang akan dicanangkan ini tidak dikerjakan sendiri oleh Perwatusi namun melibatkan kerja sama dengan berbagai pihak seperti Perwatusi Pusat, Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah dengan ” pembagian peran ” sesuai wewenangnya serta bekerja sama dengan penyandang dana yang peduli pada kesehatan masyarakat, khususnya kesehatan tulang.
” Kami berharap, Gubernur Jawa Tengah Bapak Ganjar Pranowo berkenan untuk memberikan sambutan dan sekaligus mencanangkan Gerakan Jawa Tengah Melawan Osteoporosis,” demikian Pak Bambang sebelum meninggalkan awak media.
Sosialisasi awal dilakukan di lapangan Elangsari Rumpun Diponegoro, Kecamatan Tembalang, Semarang bekerja sama dengan klub jantung sehat Jaya Sakti.
Salah seorang pengurus Perwatusi yang ditemui awak media mengatakan, ” Acara sosialisasi Perwatusi seperti yang dilakukan hari ini ( 7/8/2022 – red ) akan dilanjutkan ke klub-klub kesehatan lain, kampus, instansi negeri, swasta dan kelompok masyarakat lain di Jawa Tengah,baik berupa senam massal produk Perwatusi seperti senam Pencegahan Osteoporosis, senam Osteoporosis dan Osteodance, juga diadakan edukasi tentang Perwatusi dan Osteoporosis berupa penyuluhan, ceramah, seminar, pembagian brosur atau leaflet serta pemeriksaan kesehatan masyarakat, khususnya kesehatan tulang. Mudah-mudahan kegiatan seperti ini akan mampu memperkuat dan ikut menyukseskan Gerakan Jawa Tengah Melawan Osteoporosis.”
[ Agung.S ]
